
Sources: Freepik.com
Dalam dunia kecantikan, produk yang bagus belum tentu aman, kecuali produk tersebut lahir dari proses yang legal dan sesuai dengan regulasi. Untuk kamu yang ingin membuat brand skincare dan kosmetik, paham legalitas bukan lagi pilihan, melainkan keharusan.
Singkatnya, regulasi dan legalitas dalam industri maklon kosmetik itu ialah aturan yang memastikan produk yang beredar di pasaran aman, bermutu dan sesuai dengan klaim yang diajukan.
Jadi kalau kamu punya impian untuk memiliki brand skincare atau kosmetik. Maka kamu harus memastikan semua proses dari awal sudah benar-benar sesuai dengan regulasi BPOM.
Izin Edar Notifikasi BPOM
Semua produk skincare atau kosmetik wajib memiliki nomor notifikasi BPOM sebelum di pasarkan ke customer. Nomor ini semacam nomor KTPnya dari suatu produk, agar produkmu tidak dianggap ilegal dan bebas dari sanksi.
Pada proses ini, biasanya akan dicek komposisi & bahan aktif, keamanan produk, label dan klaim, serta pabrik yang memproduksi produk tersebut (harus memiliki sertifikasi CPKB atau Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik).
Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik (CPKB)
CPKB adalah standar produksi yang wajib dimiliki oleh setiap pabrik yang memproduksi skincare & kosmetik, keuntungannya jika pabrik sudah memiliki CPKB maka proses notifikask akan menjadi lebih mudah.
Hal ini karena pabrik yang lolos CPKB berarti sudah memiliki area produksi yang bersih, SDM yang kompeten, prosedur kerjanya sudah rapi, serta kualitas produk yang dihasilkan terbukti konsisten.
Label dan Klaim Tidak Boleh Sembarangan
Saat membuat produk, kamu perlu berhati-hati dengan label dan klaim produk. Jangan sampai label dan klaim yang kamu cantumkan di produk, akan merugikan bisnis kamu di masa depan.
Jika berdasarkan aturan BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan), aturan label dan klaim yang dimaksud ialah seperti, nama produk dan jenisnya, nomor notifikasi, komposisi lengkap, nama dan alamat produsen, tanggal kedaluwarsa, dan bentuk klaim yang harus bisa dibuktikan.
Misalnya, jika kamu mengklaim produk yang kamu jual bisa “menghilangkan kerutan dalam 2 minggu” maka kamu harus bisa membuktikannya. Jangan sampai pelanggan jadi misleading dan menegur brand kamu karena overclaim.
Kerugian akibat penyalahgunaan label dan klaim bisa sangat buruk, seperti teguran langsung dari BPOM sampai ke penarikan produk.
Legalitas Brand
Sebagai pemilik brand, kamu harus memiliki badan usaha yang legal (seperti PT, CV, atau UD). Legalitas ini diperlukan untuk pengurusan nomor notifikasi agar brand-mu terdaftar di BPOM.
Untuk mengurus bagian ini, kamu tidak perlu khawatir. Karena biasanya pabrik maklon profesional akan membantu mengurus legalitas dan perizinan, sehingga proses ini akan menjadi sangat cepat dan mudah karena sudah ditangani oleh tim ahli.
Jangan Hanya Fokus ke Produk, Tetap Perhatikan Legalitas!
Kalau kamu serius membangun brand skincare dan kosmetik, maka kamu harus memilih perusahan maklon yang tepat dan sudah lolos CPKB. Lalu pastikan juga produk yang kamu produksi punya nomor notifikasi BPOM.
Selain itu, patuhi juga aturan label dan klaim produk. Urus badan usahamu secara legal agar bisnis kedepannya lebih aman dan lebih dipercaya konsumen. Dengan begini, maka kamu bisa bisnismu bisa bertahan jangka panjang,
Dengan berbagai kemudahan yang bisa kamu dapatkan di perusahaan maklon, kamu bisa buat produk sendiri dengan mudah dan cepat tanpa khawatir.
Serahkan semua ke PT. Gemma Natura Lestari atau GNL yang bisa membantumu mewujudkan produk aman, berkualitas yang siap diterima di masyarakat.
Jika kamu memerlukan bantuan lebih lanjut dalam memahami atau menerapkan regulasi ini dalam proses maklon kosmetikmu, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami siap membantumu dalam setiap langkah proses produksi yang legal dan sesuai standar.
Ingat!, awal keberhasilan suatu bisnis adalah dari kualitas produk yang dihasilkan!
Jadi, yuk maklon di GNL!
Baca Juga: Mengapa Sertifikasi Penting untuk Produk Skincare dan Kosmetik